 |
| foto oleh Fully Syafi |
UU Perlindungan PRT yang sempat mencuat beberapa saat lalu di DPR, namun tenggelam dengan isu-isu lain, kembali muncul. Sejumlah aktivis dan mahasiswa melakukan aksi bersama peringatan Hari Pekerja Rumah Tangga (PRT) Nasional, yang jatuh pada setiap 15 Februari. Di beberapa kota besar, aksi itu diwarnai dengan demonstrasi melakukan pekerjaan kasar PRT, dengan simbolisasi ketidakadilan yang selama ini masih diterimanya. Seperti yang terjadi di Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Rabu (15/2). Aksi yang dilakukan oleh Solidaritas Masyarakat Peduli Pekerja Rumah Tangga ini menuntut kepada DPR RI dan DPRD Jawa Timur segera mengeahkan RUU Perlindungan PRT.
Fully Syafi | Surabaya
